Kiat Menjaga Kesehatan Organ Intim Pria Agar Tetap Prima

Kesehatan Organ Intim Pria

Banyak pria yang masih abai terhadap kesehatan organ intimnya. Pasalnya, bahasan mengenai kesehatan organ intim seringkali masih dianggap sebagai hal yang tabu. Padahal menjaga kesehatan organ intim sudah menjadi hal yang wajib dipahami oleh setiap orang baik pria maupun wanita. Memastikan organ intim pria agar tetap sehat sangat berperan terhadap banyak hal, mulai dari tingkat kesuburan pria, proses berkemih hingga proses ejakulasi.

Banyak sekali kiat-kiat yang bisa digunakan untuk menjaga kesehatan organ vital pria agar tetap prima. Namun, sebelum masuk ke dalam kiat menjaga kesehatan reproduksi alangkah baiknya untuk mengenali terlebih dahulu organ intim yang dimiliki oleh setiap pria antara lain :

  • Penis dan utera
  • Buah zakar
  • Epididmis
  • Kelenjar prostat

Seluruh organ intim tersebut akan saling bekerja sama untuk menjalankan fungsinya dalam hal reproduksi. Melalui pengenalan berbagai organ intim pria maka diharapkan mampu mengidentifikasi secara mandiri gangguan yang mungkin terjadi dalam proses reproduksi. Bahkan, sebagai seorang pria sudah menjadi keharusan untuk mengenali berbagai gangguan yang mungkin terjadi pada fungsi organ intimnya seperti :

  • Infertilitas atau kemandulan
  • Gangguan prostat
  • Ejakulasi dini
  • Disfungsi Ereksi

Guna mencegah terjadinya berbagai gangguan fungsi pada organ intim seorang pria maka dibutuhkan kiat-kiat khusus yang berhubungan dengan kesehatan. Lantas, apa saja kiat yang bisa digunakan untuk menjaga kesehatan organ intim pria ?. Simaklah jawabannya melalui ulasan menarik di bawah ini.

Hindar Kebiasaan Merokok dan Kebiasaan Penggunaan Celana Sempit

Banyak pria yang belum menyadari bahwa kebiasaan yang sering dilakukannya ternyata mampu menyebabkan gangguan kesehatan organ intim. Salah satu kebiasan yang memicu terjadinya berbagai gangguan kesehatan organ intim adalah merokok. Oleh sebab itu, kiat yang terbukti ampuh untuk menjaga kesehatan organ intim pria adalah menghindarkan diri dari kebiasaan merokok. Ya, berbagai zat adiktif yang terkandung di dalam sebatang rokok mampu meningkatkan risiko terjadinya berbagai kendalam dalam proses reproduksi terutama dalam hal kesuburan.

Berbagai studi telah membuktikan bahwa konsumsi rokok mengakibatkan proses produksi sperma pria mengalami penurunan. Begitu juga dengan kualitas sperma yang dihasilkan cenderung mengalami penurunan. Terlebih, konsumsi rokok dapat menyebabkan terjadinya kerusakan pembuluh darah yang berujung pada terganggunya proses aliran darah di dalam organ intim. Risiko penurunan jumlah produksi dan kualitas sperma seorang pria tidak hanya dimiliki oleh perokok saja, melainkan juga pria yang terpapar dengan asap rokok. Melalui paparan asap rokok yang diperoleh dalam jangka waktu yang panjang dan terus menerus maka meningkatnya risiko gangguan organ intim pria seperti disfungsi ereksi mungkin tidak akan terelakan lagi.

Satu lagi kebiasaan yang mampu mengganggu kesehatan organ intim pria adalah menggunakan celana yang terlalu sempit atau ketat. Ya, kebiasaan ini memang dianggap sebagai hal yang sepele bagi kebanyakan pria. Padahal, jika kebiasan memakai celana ketat dibiarkan begitu saja maka akan menurunkan jumlah sperma yang diproduksi begitu juga dengan kualitasnya. Pasalnya, penggunan celana yang ketat menyebabkan suhu yang ada di dalam kantung buah zakar menjadi lebih tinggi daripada suhu tubuh.

Hal ini tentu saja bertentangan dengan syarat terciptanya sperma yang sehat dan berkualitas yaitu suhu kantung buah zakar yang lebih rendah daripada suhu tubuh pria. Penggunaan celana yang ketat menyebabkan sirkulasi udara di organ intim pria menjadi tertutup dan lebih panas. Oleh sebab itu, mulailah untuk menghindari kebiasaan penggunaan celana yang sempit dan ketat untuk menjaga kesehatan organ intim pria agar tetap prima.

Hindari Aktifitas yang Mampu Menyebabkan Penyakit Menular Seksual

Berbagai masalah yang mungkin muncul dalam kesehatan organ intim pria tidak hanya berasal dari berbagi kebiasaan saja. Melainkan juga muncul dari adanya infeksi dari berbagai penyakit menular seksual. Banyak sekali penyakit menular seksual yang sangat mengganggu kesehatan organ intim pria seperti Gonores, Infeksi Genital, Sifilis, Chancroid, Donovanois dan sebagainya. Seluruh penyakit menular seksual tentu saja berasal dari aktivitas seksual yang tidak steril atau aman. Oleh sebab itu, kiat yang bisa dilakukan tentu saja dengan menghindari hubungan seks bebas dan tidak aman. Tentu saja hubungan seks dilakukan dengan satu pasangan yang sah saja.

Kiat menghindari penyakit menular seksual juga bisa dilakukan dengan penggunaan alat kontrasepsi atau kondom ketika ingin melakukan hubungan seksual. Penggunaan kondom tidak hanya mencegah terjadinya kehamilan, melainkan juga melindungi penggunanya dari berbagai penyakit menular seksual melalui penggunaan lapisan lateks. Alangkah baiknya untuk memeriksakan diri ke dokter apabila mengalami ganguan organ intim untuk mendapatkan diagnosa sekaligus penanganan yang tepat. Selain itu, jangan sekali-kali berhubungan seks dengan orang yang tidak anda kenal atau sembarang orang terlebih tentang riwayat penyakit menular seksual yang dimilikinya.